Senin, 29 Februari 2016

Pencak Silat Cempak Putih: lambang PS.CEMPAKA PUTIH

Add caption
Pencak Silat Cempak Putih: lambang PS.CEMPAKA PUTIH
lambang PS.CEMPAKA PUTIH

arti;
1.Dasar warna kuning berarti Ketuhanan Yang Maha Esa
2.Dasar warna merah berarti berani
3.Warna kuncup bunga putih berarti kesucian hati
4.Warna kelopak bunga hijau berarti cinta perdamaian
5.Rantai putih melingkar berarti persatuan
6.Sabuk putih pengikat rantai berarti ikatan warga pencak silat cempaka putih
7.Lima lingkaran saling berkaitan berarti kesatuan olahraga
8.dst

Pencak Silat Cempak Putih: Tingkatan dalam PENCAK SILAT CEMPAKA PUTIH

Pencak Silat Cempak Putih: Tingkatan dalam PENCAK SILAT CEMPAKA PUTIH:

Tingkat I / PURWA
1.materi pendidikan dan latihan
   a.tehnik pencak silat
    -gerakan dasar
    -senam dasar
    -jurus pencak silat purwa
    -jurus pencak silat bela diri dasar
   b.ilmu tenaga dalam (kontak I)
   c.Pembinaan Kerohanian, Mental, Sikap dan kepribadian
2.Tingkat Sabuk Siswa a.tingkat sabuk polos
   b.tingkat sabuk kuning
   c.tingkat sabuk hijau
   d.tingkat sabuk biru
TINGKAT II / MADYA
1.materi pendidikan dan latihan
   a.teknik pencak silat
    -jurus pencak silat laga
    -jurus pencak silat bela diri
    -jurus pencak silat seni (jurus prasetya IPSI)
  b.Ilmu Tenaga Dalam (kontak II)
  c.Ilmu Terapi Dasar
  d.Kerohanian, Mental, Sikap dan Kepribadian
TINGKAT III / WASANA
1.Materi Pendidikan dan Latihan
  a.Pengunaan Teknik Pencak Silat
    -gerakan dasar
    -senam dasar
    -jurus pencak silat purwa
    -jurus pencak silat madya
    -jurus pencak silat bela diri (purwa dan madya)
    -jurus pencak silat seni (prasetya IPSI)
  b.penggunaan ilmu tenaga dalam
    -Kontak I
    -Kontak II
    -Kontak III
  c.penggunaan Ilmu Terapi
    -tingkat dasar
    -tingkat lanjutan
  d.penguasaan keorganisasian PSCP
  e.penguasaan ilmu pengetahuan umum
  f.kemantapan kerohanian, Mental, Sikap dan Kepribadian
2.calon warga wasana diperoleh atas dasar potensi anggota warga MADYA
yang memenuhi kriterian
3. KETENTUAN DIATUR DALAM PERATURAN ORGANISASI
 

Pencak Silat Cempak Putih: PANCA SETIA

Pencak Silat Cempak Putih: PANCA SETIA:

Panca Setia Pencak Silat Cempaka Putih
1.TAKWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA
2.SETIA KEPADA IBU BAPAK
3.SETIA KEPADA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA YANG BERDASARKAN
PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR 1945
4.SETIA KEPADA PERGURUAN PENCAK SILAT CEMPAKA PUTIH
5.SETIA KEPADA SESAMA INSAN

Pencak Silat Cempak Putih: JANJI SISWA

Pencak Silat Cempak Putih: JANJI SISWA:

Janji Siswa Pencak Silat Cempaka Putihkami siswa pencak silat cempaka putih berjanji;
1.Taqwa kepada TUHAN Yang Maha Esa
2.Hormat kepada orang tua, guru dan pelatih
3.Patuh pada peraturan dan tata tertib perguruan
4.Menjaga nama baik organisasi dengan tidak melakukan perbuatan
tercela dimata masyarakat
5.Menjunjung tinggi persamaan derajat, harkat dan martabat sesama insan
6.Menjalin hubungan baik dan saling menghormati sesama perguruan

Pencak Silat Cempak Putih: TATA TERTIB LATIHAN

Pencak Silat Cempak Putih: TATA TERTIB LATIHAN:

Tata tertib latihan Pencak Silat Cempaka Putih
Setiap latihan siswa maupun warga Organisasi Olah Raga Bela Diri
Pencak Silat Cempaka Putih wajib ;1.Mengadakan absensi kehadiran
2.Membaca doa pada awal dan akhir latihan (dengan gerakan pembukaan
Pencak Silat Cempaka Putih)
3.Membaca janji siswa (untuk siswa) dan membaca kode etik warga Pencak
Silat Cempaka Putih (untuk warga)
4.Mengenakan pakaian resmi Organisasi
5.Sesama latihan dilarang merokok
6.Mengikuti latihan dari awal sampai akhir
7.Bila berhalangan hadir, harus izin secara tertulis dengan alasan
yang dapat dipertanggungjawabkan
8.Bila tiga kali berturut-turut tidak hadis tanpa izin dicabut dari keanggotaan
9.Menjunjung tinggi tata tertib latihan
10.Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur kemudia

Pencak Silat Cempak Putih: KODE ETIK WARGA

Pencak Silat Cempak Putih: KODE ETIK WARGA:

KODE ETIK WARGA

Kode Etik Warga Pencak Silat Cempaka Putih1.Taqwa kepada TUHAN Yang Maha Esa
2.Mengamalkan Panca Setia Pencak Silat Cempaka Putih
3.Mentaati dan melaksanakan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
organisasi olah raga bela diri Pencak Silat Cempaka Putih
4.Menjunjung tinggi peraturan organisasi
5.Menegakkan keadilan, kebenaran dan disiplin organisasi
6.Mengutamakan kepentingan organisasi daripada kepentingan pribadi atau kelompok
7.Menjaga nama baik organisasi dengan tidak melalukan perbuatan
tercela dimata masyarakat
8.Menjaga kewibawaan dan tidak akan membocorkan rahasia organisasi
9.Memiliki jiwa pengabdian yang tinggi dan sanggup mengembangkan,
mempertahankan dan melestarikan organisasi olah raga beladiri Pencak
Silat Cempaka Putih
10.Saling menghormati sesama warga dan hormat kepada warga senior atau
warga yang lebih tinggi tingkatannya
11.Dapat menjadi suri tauladan terhadap para anggota khususnya dan
dimata masyarakat umumnya
12.Berjiwa ksatria, mandiri, bijaksana dan tanggungjawab dalam
menyelesaikan segala permasalahan

Senin, 29 02 2016

PENDIDIKAN MENEMPUH WARGA PURWA(tingkat I)

1.waktu pendidikan dan latihan 18 bulan (2x pertemuan tiap minggu)

a.tingkat sabuk polos 4 bulan
   materi pembukaan, pembentukan fisik, gerakan dasar, senam dasar 1 sampe 7, pembinaan kerohanian mental kepribadian dan keorgaanisasian, penutup

b.tingkat sabuk kuning
materi pembukaan, pembentukan fisik, gerakan dasar, senam dasar 1 sampe 14, jurus pencak silat purwa 1 sampe 4(A dan B), praktek sambung pencak silat, pembinaan kerohanian mental kepribadian dan keorganisasian, penutup

c.tingkat sabuk hijau
materi pembukaan, pembentukan fisik, gerakan dasar 1 sampe 21, jurus pencak silat purwa 1 sampe 8(A dan B), praktek sambung, pembinaan kerohanian mental kepribadian dan keorgaanisasian, penutup

d.tingkat sabuk biru
materi pembukaan, pembentukan fisik, gerakan dasar 1 sampe 30, jurus pencak silat purwa 1 sampe 12 (A dan B), praktek sambung, pembinaan kerohanian mental kepribadian dan kerohanian, ilmu tenaga dalam, penutup

Minggu, 28 Februari 2016

Aliran dan perguruan di Indonesia

  • Silat Cimande, aliran pencak silat tertua yang gerakannya banyak diadopsi oleh berbagai perguruan silat di Indonesia.
  • Pencak Silat Cempaka Putih (PSCP) - sebelumnya bernama Silat Mardi Anoraga Sakti, didirikan oleh Eyang Mursid. Tahun 1964 menjadi Pencak Silat Cempaka Putih yang didirikan oleh Eyang Wagiman (anak Eyang Mursid), yang juga terkenal dengan silat hadirannya. PSCP berdiri di kecamatan Panekan, Magetan, dan mempunyai anggota di seluruh Indonesia serta luar negeri.
  • Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia Kera Sakti, perguruan yang didirikan oleh R. Totong Kiemdarto di Kota Madiun pada tahun 1980. Pencak silat dengan aliran tenaga dalam, dan perpaduan dari silat di nusantara dan kuntao monyet.
  • Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa, perguruan silat di bawah naungan Nahdlatul Ulama yang menampung berbagai perguruan dan aliran pencak silat di kalangan Nahdliyin. Gabungan dari berbagai aliran dan perguruan seperti Perguruan Cimande, GASMI (Gerakan Aksi Silat Muslim Indonesia), GASPI, Padepokan Saperti, Jawara Pencak Club, Perguruan Seni Pencak Silat Hizbullah (Malang), Batara, dan lain-lain.
  • Silat Persinas Asad, perguruan silat yang religius yang telah banyak mencetak pesilat internasional. Sudah banyak atlet-atlet Persinas Asad yang mengikuti World Art Championship.
  • Pencak silat Pamur (Pencak Silat Angkatan Muda Rasio), perguruan yang didirikan oleh Raden Hasan Habudin pada tanggal 31 Desember 1951 di Pamekasan, Madura. Perguruan ini mengandalkan rasio sebagai unsur utamanya.
  • Silat Kijang Berantai, perguruan yang didirikan oleh Hj. Djuhardi dari Kampung Dagang, kabupaten Sambas.
  • HASDI (Himpunan Anggota Silat Dasar Indonesia), perguruan yang didirikan oleh R.S. Hasdijatmiko pada tahun 1961 yang berpusat di kabupaten Jember. Ini merupakan perguruan silat yang mengembangkan teknik gerak silat cepat dan lugas.
  • PSHT/ SH Terate (Persaudaraan Setia Hati Terate), perguruan yang didirikan oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo di Pilangbango pada tahun 1922. Ini merupakan perguruan silat yang mengajarkan kesetiaan pada hati sanubari sendiri yang bersandarkan pada Tuhan Yang Maha Esa. Perguruan ini mengutamakan persaudaraan dan berbentuk sebuah organisasi.[1]
  • Silat Perisai Diri, teknik silat Indonesia yang diciptakan oleh Dirdjo (mendapat penghargaan pemerintah sebagai Pendekar Purna Utama) yang pernah mempelajari lebih dari 150 aliran silat nusantara dan mempelajari aliran Kung Fu Shaolin selama 13 tahun. Teknik praktis dan efektif berdasar pada elakan yang sulit ditangkap dan serangan perlawanan kekuatan maksimum. Saat ini merupakan silat yang paling dikenal dan banyak anggotanya di Australia, Eropa, Jepang, dan Amerika Serikat.
  • Silat Riksa Budi Kiwari, perguruan ini didirikan oleh Ujang Jayadiman pada tahun 1982 di Bandung. Meskipun usia perguruan ini tergolong masih muda, namun telah mencetak banyak atlet-atlet berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
  • Silat Tunggal Hati Seminari-Tunggal Hati Maria, organisasi pencak silat bernuansa Katolik yang didirikan oleh 7 dewan pendiri, diantaranya Romo Hadi, Pr. dan Romo Sandharma Akbar, Pr.
  • Pencak Silat Siwah, aliran silat asli yang berasal dari daerah Aceh yang memadukan empat aliran asli Aceh, yaitu dari Peureulak, Aceh Besar (Keudee Bing - Lhok Nga), Pasee, dan Pidie.
  • Porsigal (Pendidikan Olah Raga Silat Indah Garuda Loncat), organisasi ini didirikan oleh Atimiyanto, S.H. di kabupaten Blitar pada tanggal 2 Maret 1978 sebagai pengembangan dari silat Sentono warisan Heyang Ageng Raden Tumenggung Hasan Witono.
  • Silat Merpati Putih, perguruan pencak silat bela diri tangan kosong (PPS Betako).
  • Silat Tapak Suci Putera Muhammadiyah, organisasi pencak silat yang menjadi wadah pendekar-pendekar yang berada di lingkungan Muhammadiyah.
  • Silat Zulfikari, ajaran bela diri dari Qadiri Rifai Tariqa.
  • Silat Gerana (Gerak Raga Buana) berasal dari Bandung yang didirikan oleh 3 orang pendiri, yakni Ujang Tohari, Yuliandi P., dan Oga N.I. Pencak silat yang mengacu pada gerak seni serta kaidah pencak silat dengan perpaduan pernapasan murni yang diolah dari dalam tubuh manusia melalui proses rileksasi dan konsentrasi.
  • Pukulan Bongkot – suatu aliran silat.
  • Pencak Silat Sharaf (Silat Mubai), aliran silat modern yang benar-benar agresif yang enekankan pengajaran pada pertarungan tangan kosong, pisau, bagaimana cara mengatasi senjata api, dan gulat.
  • Silat Hikmatul Iman Indonesia, perguruan bela diri yang didirikan oleh Dicky Zainal Arifin. Ini merupakan aliran silat tersendiri tanpa pengaruh dari aliran manapun.
  • Silat Elang Putih, perguruan bela diri yang bertempat di Bogor). Ini merupakan aliran silat yang terdiri dari gabungan pencak silat aliran di Jawa Barat.
  • Pusaka Sakti Mataram Lakutama PPS Inti Ombak, perguruan pencak silat yang berpedoman pada seni bela diri Kesultanan Mataram dan bercampur dengan aliran Madura yang berkembang dengan tujuan pelestarian budaya bangsa.
  • Pencak Silat Pertempuran, aliran silat yang terdiri dari gabungan beberapa aliran, terutama Pencak Silat Pamur dan Silat Sterlak. Pengaruh silat Indo-Melayu lainnya termasuk Seni Bela Diri Silat Jati Wisesa dan Raja Monyet Silat.
  • Pencak Silat Gerakan Suci, pengembangan dari Pencak Silat Mande Muda.
  • Pencak Silat Tri Bela, gabungan dari tiga aliran Pencak Silat, IPSI, dan dua aliran tradisional. Tri Bela adalah perguruan pencak silat olahraga dan kesehatan yang merupakan sebuah unit kegiatan di IKIP Padang (Fakultas Pendidikan Olahraga).
  • Pencak Silat Maung Lugay, perguruaan yang berasal dari Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara yang bercabang di Cikarang Utara, Bekasi. Perguruan Maung Lugay didirikan oleh Usman Wijaya dan Ashari.
  • Pencak Silat Bintang Suci, aliran bela diri yang terdiri dari gabungan 5 aliran pencak silat.
  • Pencak Silat Rangjat, Persaudaraan Seni Bela diri Pencak Silat Inti Daya Padepokan Ranggah Jati.

Bali

  • Silat Bakti Negara - peguruan yang dirintis oleh antara lain pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai namun secara resmi didirikan pada 31 Januari 1955 oleh para pendekar Bali yakni Ida Bagus Oka Dewangkara, Pendekar Ida Bagus Oka Sahadewa, Pendekar Bagus Made Rai Keplak, Pendekar Anak Agung Rai Tokir, Pendekar Anak Agung Meranggi, dan Pendekar Sri Empu Dwi Tantra. Perguruan ini cukup berprestasi di ajang silat nasional dengan melahirkan atlet-atlet juara. Selain muatan lokal, banyak dipengaruhi aliran Cikaret dan Cikalong.
  • Silat Kerta Wisesa - dalam perguruan ini kembangan atau seni pencak lebih mendapat porsi dibandingkan dengan dalam perguruan Bakti Negara.
  • Silat Seruling Dewata - ilmu silat dari desa Kerambitan-Tabanan yang konon sudah ada sebelum datangnya agama Hindu. Silat ini diperkenalkan kembali oleh I Ketut Nantra pada tahun 1980-an. Jurus-jurus yang dimilikinya antara lain harimau, ular, putri bungsu, dan tali rasa.
  • Silat Gobleg - ilmu silat dari Bali Utara, tepatnya Gobleg. Dan mungkin inilah satu-satunya desa di Bali atau di Indonesia yang nama desanya di ambil dari nama tokoh silat. Gobleg adalah nama dari pendekar dan guru Silat terkemuka. Sedikit melenceng dari topik; di perbatasan kabupaten Gianyar dan Bangli ada juga desa yang bernama Siladan, menurut hikayat ini pula berasal dari kata silat. Di perbatasan itu dulu para prajurit dari Bangli dan Gianyar saling tantang dan adu tanding dengan jurus-jurus silat.
  • Silat Sitembak - ilmu silat yang berkembang di Bali Utara, namun berakar dari silat Sunda
  • Mepantigan - olahraga bela diri bantingan dan kuncian tradisi Bali yang diiringi gegambuhan atau gamelan yang dirintis Putu Witsen Widjaya di awal milenium ini namun bersumberkan pada ilmu silat Bali.
  • Silat Abusuja - merupakan ilmu silat dengan tangan kosong, mempelajari tehnik tenaga dalam serta berbagai tehnik penyembuhan. Mempeljari tehnik bertahan dari serangan jarak jauh maupun dekat.

Betawi

Pertunjukan pencak silat gaya Betawi di Jakarta.
  • Silat Cingkrik - salah satu dari 300 aliran silat Betawi, salah satu tokohnya adalah si Pitung sekalipun klaim ini belum dapat dibuktikan kebenarannya. Banyak ditemukan di Rawa Belong, Jakarta Selatan, yang masih bertahan sampai saat ini adalah Cingkrik Goning dan Cingkrik Sinan, keduanya dinisbatkan pada nama pewarisnya Engkong Goning dan Engkong Sinan. Karakter teknik bela dirinya adalah mengandalkan takedown atau bantingan. Cingkrik Goning misalnya, memiliki 80 teknik takedown yang bisa dipelajari sampai tamat. Pewaris Cingrik Goning sekarang adalah Tb. Bambang Sudradjat yang melatih di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia
  • Silat Silau Macan - salah satu silat Betawi yang berasal dari Condet, Jakarta Timur. Tokohnya yang terkenal adalah Entong Gendut, pahlawan Betawi yang melakukan pemberontakan Villa Nova yang terkenal pada tahun melawan pemerintah Belanda.
  • Silat Sabeni - silat Betawi, berasal dari daerah Tanah Abang, Jakarta Pusat. Anak dari Babe Sabeni bin Chanam (pendiri aliran Sabeni) adalah Babe Ali Sabeni yang juga seniman sambrah, kesenian betawi. Anak dari Babe Ali Sabeni yaitu Zulbachtiar Sabeni (cucu Babe Sabeni bin Chanam) saat ini merupakan pewaris utama ilmu silat aliran Sabeni yang terus dilestarikan hingga kini (www.sahabatsilat.com). Aliran ini terus berkembangan dan memberi warna pada aliran silat lainnya di Betawi yang juga dikuasai oleh Bapak Syuaeb, atau lebih dikenal dengan nama Bang Aeb. Di Jakarta, selain Bang Zulbachtiar yang merupakan cucu sabeni yang terus melatihkan aliran Sabeni di Tenabang, juga dikembangkan oleh banyak pihak termasuk yayasan TIMA (Traditional Indonesian Martial Arts) yang didirikan dan dikembangkan oleh Adhika Aria Wijaya (yang juga penerus dari Bang Aeb), Raditya Raga Wijaya (adik dari Adhika), dan Seniman Wijaya (ayah dari Adhika dan Radi).
  • Silat Tiga Berantai - berasal dari permainan silat tokoh sejarah Jakarta, Pangeran Jayakarta. Didirikan oleh H. Achmad Bunawar (H. Mamak). menggabungkan banyak aliran tradisonal lainnya
  • Silat Gerak Saka - kata Saka diambila dari bahasa Sunda, 'Sakadaekna' yang berarti sekenanya. Aliran yang satu ini memang mengutamakan efektivitas dan kesederhanaan gerak sebagai filosofi pertarungannya. Merupakan pengembangan dari aliran silat tradisional Sunda, Gerak Gulung Budidaya. Dibawa ke Jakarta oleh Raden Widarma (Oom Wid). Murid Oom Wid, Muhammad Syafi'i yang akrab Bang Pi'i lantas mendirikan perguruan ini.
  • Silat Gerak Rasa Sanalika adalah salah satu aliran silat sunda yang di dirikan oleh sesepuh silat betawi H Nur Ali Akbar (Babe Nunung) aliran silat ini memadukan gerak saka, gerak per dan gerak sepulah dengan pondasi utama tetap pada gerak saka. Disamping itu aliran ini juga memadukan dengan maen pukul betawi
  • Silat Paseban - namanya diambil dari daerah Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. M. Soleh adalah pendiri aliran ini.
  • Silat cimacan adalah salah satu silat aliran betawi yang berasal dari banten dan dikembangkan di daerah karang tengah lebak, lebak bulus, jakarta selatan. Guru besar silat cimacan adalah Drs. Ahmad Ramli Topan dan sampai sekarang masih terus exis.Ciri khas perguruan silat cimacan adalah jurus-jurus macan.
  • Silat Si Kilat - aliran silat ini sesuai namanya mengandalkan gerakan serang yang sangat cepat oleh tangan
  • Silat Kancing 7 Bintang 12 Naga berenang (Kera Sakti / Naga Ngerem )- aliran silat dari Kwitang dibawa oleh Si Gondrong Jagoan Kwitang
  • Silat Si Bunder / Naga Nyebrang - Yang terus dilestarikan oleh Muhammad Nur (Babe Nung)
  • Silat Gombel - aliran silat yang tergolong silat tertua di Betawi
  • Silat Gelamak - aliran silat Betawi. Nama silat ini diambil dari nama Kong Gelamak tokoh Betawi kelahiran Senayan.
  • Silat Beksi - perguruan ini banyak di daerah Jakarta Selatan (Kp Sawah Petukangan dan Kota Tangerang daerah Kereo Pisangan Ciledug). Nama Beksi konon berasal dari bahasa Cina, Bie Sie. Bie artinya pertahanan dan Sie artinya empat, maknanya pertahanan empat penjuru.

Jawa Barat

  • Silat Cimande - bersama dengan Sera (aliran kera), Pamacan (aliran harimau) dan Trumbu (pertarungan tongkat) merupakan aliran pencak silat yang didirikan Embah Kahir di akhir 1700-an di Jawa Barat. Seni ini tetap ada di beberapa desa yang ada di Sungai Cimande, termasuk desa Tarik Kolot. Kini ada lebih dari 300 variasi Cimande, termasuk yang ada di Betawi. Si Pitung juga dianggap mempelajari aliran ini.
  • Silat Cikalong - aliran pencak silat dari Cianjur dengan tokoh pendirinya H. Ibrahim atau R. Jaya Perbata, meninggal pada tahun 1908. Tersebar di seluruh daerah Jawa Barat dan mewarnai beberapa aliran silat di Jawa Barat dan sekitarnya. Dikenal juga dengan Ulin Maen Po Cikalong, jurus Cikalong diadaptasi pada beberapa perguruan silat Sunda, seperti Perguruan Silat Panglipur, Pusaka Siliwangi dan lain-lain.
  • Silat Sabandar - adalah silat yang berasal dari daerah Pagaruyung, Sumatera Barat, namun dikembangkan di Kampung Sabandar, Karangtengah, Cianjur.
  • Silat Riksa Budi Kiwari - Perguruan ini didirikan oleh Pak Ujang Jayadiman pada tahun 1982 di Bandung. Meskipun usia perguruan ini tergolong masih muda, namun telah mencetak banyak atlet-atlet berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
  • Silat Serak, Sera, Syera adalah salah satu aliran silat yang dikembangkan oleh KH. Raden Sarean di Bogor Jawa Barat. aliran serak ini adalah turunan dari Silat Cimande.
  • Silat Depokan, aliran ini berasal dari Bogor, melihat ciri khasnya aliran ini ada hubungannya dengan Cimande dan Serak. pendiri adalah bapak H. Ayub.
  • Gerak Badan Pencak Margaluyu Pusat, didirikan oleh Abah Andadinata, merupakan salah satu pelopor perguruan tenaga dalam di Indonesia.
  • Perguruan Pencak Silat Padjadjaran Nasional - Perguruan Silat yang merupakan hasil penggabungan Lima aliran Silat Buhun dan berpusat di Bogor, Pendiri Perguruan Padjadjaran Nasional ialah Bapak TB. Mochamad Sidik Sakabrata. Perguruan ini mempunyai cabang di berbagai daerah di Indonesia hingga ke Mancanegara, di antaranya negeri Belanda, yang diketuai oleh Mr. Eric Bovelander.
  • Silat Binasatria - Perguruan ini terdapat di Cibinong. Tepatnya di MAN CIBINONG. Perguruan ini berdiri pada tahun 1994. Di kembangkan oleh guru besarnya yaitu Bpk. Zaenudin.

Jawa Tengah dan Yogyakarta

  • Padepokan RangJat (Ranggah Jati) Persaudaraan Seni Bela diri Pencak Silat Inti Daya Padepokan Ranggah Jati. Didirikan di Yogyakarta tahun 2012 februari 21, oleh Dwi Warsanto B.N., S.Pd. Kor. http://www.rangjat.blogspot.com / http://www.youtube.com/watch?v=_K6tFH4dmKI. Perguruan ini sebelumnya sudah di matangkan dari tahun 2004 di mulai dengan nama Psifisionergi hingga RangJat (Ranggah Jati) sekarang 2012, http://www.psijogja.blogspot.com. Gabung facebook http://id-id.facebook.com/people/Dwi-Warsanto-B/1242051786. Di dalam Padepokan RangJat menerapkan, seni ilmu bela diri berlapis, dengan konsep bela diri berdasar kekuatan dan kecepatan atau inti daya atau power.
  • Persilatan Ragajati berpusat di Banjarnegara, Jawa Tengah, didirikan tanggal 6 Agustus 1976 oleh (Alm.) Guru Besar Soeharno Soeroatmodjo. Saat ini Guru Besar Persilatan Ragajati dijabat oleh Agus Hirawan Suro Adi Wijoyo (Mas Agus), yang merupakan putra dari Guru Besar terdahulu.
  • Persatuan Hati (PH) didirikan oleh RM Mangku Pujono (Guru Besar) dan dibantu oleh para sesepuh lainnya di Yogyakarta pada tahun 1927, ini merupakan kelanjutan dari perkumpulan "Be United" tahun 1921.
  • Silat Perpi Harimurti - berasal dari Yogyakarta, didirikan oleh Eyang Sukowinadi yang berguru pada Gusti Harimurti
  • Silat PPS Bela diri Tangan Kosong Merpati Putih - salah satu perguruan dengan jumlah anggota terbanyak di Indonesia. Berasal dari Yogyakarta.
  • Tapak Suci - perguruan silat di bawah ormas Muhammadiyah. Pendirinya berasal dari Banjarnegara dan berkembang di kawasan Kauman, Yogyakarta
  • Pusaka Sakti Mataram Lakutama - perguruan silat yang berasal dari Yogyakarta, didirikan oleh Ki Poleng Sudamala
  • Perguruan Pencak Silat Cepedi (Cepat Pembelaan Diri) - didirikan pada tanggal 17 September 1922 di daerah Dagen kawasan Malioboro barat, oleh Eyang Citra Mangkunagara.
  • Perguruan Bela diri Sinar Perak - merupakan suatu organisasi kekeluargaan bela diri yang secara resmi berdiri pada tanggal 24 Desember 1990.
  • Perguruan Bela diri Garuda Nusantara - didirikan oleh Bapak K.H. Muhammad Thoyyib Sumarko S.Pd. pada tahun 1996. tergolong muda, namun sudah mulai ikut andil dalam keuaraan tingkat jawa tengan maupun Nasional
  • PS Garuda Jisai - Perguruan yg berasal dari Yogyakarta yang di dirikan Oleh FX.Sukirdjo sejak tahun 4 Agustus 1970 Yang beraliran Rasional Dan Religius dan Berazaskan Atas Cipta,Rasa dan karsa[butuh rujukan]

Jawa Timur dan Madura

  • Pencak Silat dan Tenaga Dalam Sunan Kalijaga yang didirikan oleh Bayu Kurniawan tahun pada 1993 di Surabaya, Jawa Timur .
  • Persaudaraan Setia Hati, perguruan yang diturunkan dari Persaudaraan Sedulur Tunggal Kecer yang didirikan oleh Ki Ngabehi Suro Diwiryo dan menurunkan banyak perguruan silat seperti PSHT, SH Winongo, SH Putih. Pusat perguruan ini berdomisili di Madiun, Jawa Timur.
  • PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) didirikan oleh Ki Hajar Harjo Utomo tahun 1922 di Pilangbango, Madiun. Perguruan ini berbentuk organisasi dan lebih menekankan pada rasa persaudaraan. Perguruan ini mempunyai anggota yang sudah menyebar keseluruh penjuru nusantara, bahkan sampai keluar negeri di antaranya Malaysia, Singapura, Belanda, Mesir, dan Rusia.
  • Gubug Ramaja (PPSGR) adalah perguruan pencak silat yang berpusat di Ngawi, Jawa Timur. Perguruan ini adalah penerus perguruan pencak silat "Tabib Ketimuran Gubug" yang didirikan oleh R. Koeshartoyo pada tahun 1935 di desa Ketanggi, Ngawi, Jawa Timur.
  • HASDI (Himpunan Anggota Silat Dasar Indonesia) yang didirikan oleh Bapak RS. Hasdijatmiko pada tahun 1961, yang berpusat di Jember Jawa Timur. Merupakan perguruan silat yang mengembangkan tekhnik gerak silat cepat dan lugas.
  • Silat Bawean - silat dari Pulau Bawean, Jawa Timur. Silat Bawean atau orang Bawean menyebutnya pokolan. Ini merupakan salah satu aliran dari pencak silat yang merupakan permainan bela diri dan juga sebagai hiburan.
  • Pencak Silat Cempaka Putih (PSCP) - sebelumnya bernama Silat Mardi Anoraga Sakti, didirikan oleh Eyang Mursid. Tahun 1964 menjadi Pencak Silat Cempaka Putih yang didirikan oleh Eyang Wagiman (anak Eyang Mursid), yang juga terkenal dengan silat hadirannya. PSCP berdiri di kecamatan Panekan, Magetan, dan mempunyai anggota di seluruh Indonesia serta luar negeri.
  • Keluarga Persilatan Ki Ageng Pandan Alas, didirikan di kecamatan kare Madiun Oleh bapak Koestari Adi andaya (seorang purnawirawan TNI-AU AURI) pada tanggal 10 Nopember 1972 yang bernaung di bawah IPSI. Persilatan ini mengajarkan warga dan siswanya menjadi tangan-tangan penyelamat, menyelamatkan dirinya sendiri dan orang lain dalam tafsir yang sangat luas serta berpegang teguh pada “Hablum Minalloh Wa Hablum Minannas”.[2]
  • Persatuan Hati (PH) di Ponorogo, Jawa Timur, yang didirikan oleh Mbah Trimo
  • Perguruan Pencak Silat NH Perkasya (Nurul Huda Pertahanan Dua Kalimat Syahadat) yang berpusat di lingkungan Pondok Pesantren Tebuireng kabupaten Jombang Jawa Timur. Perguruan Silat yang didirikan oleh Lamro Asyhari pada 2 November 1982 (menurut AD/ART) ini beraliran YUKASI (Yudo, Karate, Pencak Silat). Selain itu juga diajarkan kemampuan mental spiritual, wawasan keislaman, wawasan kenegaraan, kepemimpinan, menejemen keorganisasian, dan akidah Islam untuk bekal materi dakwah. Sebagian besar Dewan Pendekar NH Perkasya sendiri juga yang mempelopori berdirinya Pagar Nusa pada waktu itu.
  • Pagar Nusa (PN) di kediri jawa timur, yang didirikan oleh Gusmaksum. Merupakan persatuan dari berbagai pencak silat bernuansa Nahdatul Ulama.
  • Silat Cobra, pusat perguruan berada di Pamekasan, Pulau Madura, yang didirikan oleh Arif Budiman. Perguruan ini telah berkembang ke seluruh Indonesia, salah satunya di Pontianak.
  • Persaudaraan Rasa Tunggal, Pencak Silat dan Tenaga Dalam. Didirikan oleh RM. Sutadi Rakhanta pada tahun 1972 berpusat di Kota Madiun Jawa TImur. Menekankan pada prinsip budi luhur dan mencari ridho dan keslamatan dari Allah SWT. Saat ini mempunyai Anggota dan Warga di seluruh Indonesia.
  • Perguruan Ilmu Seni Bela Keselamatan Syiar Islam (SI) di Tuban, Lamongan dan sekitarnya, didirikan oleh K.H. Ahmad Muzaini. Perguruan ini merupakan persatuan dari berbagai perguruan yang bernafaskan ajaran agama islam.
  • Perguruan Seni Ilmu Bela diri Kung Fu IKS.PI. Kera Sakti didirikan oleh Bapak R. Totong Kiemdarto pada tanggal 15 Januari 1980 di Jl. Merpati No. 45, Kel. Nambangan Lor, Kec Mangunharjo, Kodya Madiun. Adapun nama dari perguruan ini semula adalah IKS.PI. yang artinya adalah Ikatan Keluarga Silat "Putera Indonesia" tetapi ketika perguruan mulai berkembang diberi nama tambahan "Kera Sakti" dibelakangnya, sebab masyarakat maupun murid murid perguruan lebih mengenal nama jurus perguruan yaitu teknik jurus keranya daripada nama asli perguruan. Untuk itu selanjutnya dalam memudahkan pencarian identitas perguruan sekaligus secara tidak langsung menambah wibawa nama perguruan maka disebutlah IKS.PI. Kera Sakti.
  • PPS Bintang Surya, Surabaya didirikan oleh R. Pandji (cucu Sunan Gunung Jati ) di Surabaya pada tahun 14 Desember 1973.PPS Bintang Surya adalah salah satu Perguruan Pencak Silat yang murni warisan dari leluhur Bangsa Indonesia, bersumberkan dari ilmu Syeh Syarif Hidayatullah, yang bergelar Sunan Gunung Jati, Cirebon, yang merupakan salah satu dari Wali Songo yang termahsyur.
Pada mulanya perguruan ini hanya dikenal dilingkungan masyarakat desa Nambangan Lor saja tetapi pada sekitar tahun 1983 beberapa murid angkatan I dan II mulai mengembangkan ajaran perguruan dibeberapa tempat, yaitu SMAN 3 Madiun, Lanuma Iswahyudi dan Dempel. Baru kemudian menyusul berkembang ditempat lain tidak saja diwilayah eks Karesidenan Madiun tetapi juga di luar bahkan sampai keluar pulau Jawa.
Sebagai pendiri pertama sekaligus sebagai guru besar dari perguruan ini adalah Bapak R Totong Kiemdarto. Oleh guru besar diajarkan pelajaran silat monyet dan kerohanian untuk memantapkan fisik dan iman dari siswa dan siswi yang selaras dengan tujuan pembangunan nasional yaitu memujudkan manusia Indonesia seutuhnya, yang sehat lahir maupun batin dan berjiwa Pancasila.
  • Pencak Silat Boedi Oetomo (PSBO) drintis oleh sekelompok pemuda yang tergabung dalam Pelajar Islam Indonesia yang dididik oleh Imam Mursid dan Abdul Cholid Subolo. Perguruan Pencak Silat Boedi Oetomo berdiri pada tahun 1963.

Kalimantan

  • Bersilat - silat dari Kalimantan
  • Kuntau Banjar, Sendeng Banjar, Sendeng Belalang, Bang'koe (silat monyet) dari Kalimantan Selatan.
  • Kuntau Kutai, Kuntau Kilan dari Kalimantan Timur.
  • Cuyusika Bangau Putih - perguruan silat yang menggabungkan 4 jenis aliran bela diri. Lahir di Banten, berdiri di Banyuwangi dan berkembang di Pontianak Kalimantan Barat oleh Muchsiono Hadi Saputra. (Red.H.E.Hrp)
  • Pencak Silat Setia Budhi, Pencak silat ini merupakan pencak silat yang bersenandung Jihad fi Sabilillah, pencak Ini didirikan oleh Soekarman.
  • Perguruan IKS.PI Kera sakti di beberapa cabang / kabupaten dan kota antara lain Kalimantan timur (Samarinda, Balikpapan, Tenggarong, Penajam Paser Utara/PPU, Gerogot, ITCI, Dong hwa, Bontang, Sangata, Sangkulirang, Berau, Tarakan, dll.), Kalimatan Selatan (Kota Baru, Banjarmasin, Tanjung, Batu Licin, dll), Kalimantan Tengah (Palangkaraya, Sampit, Pangkalanbun, dll), dan di Kalimantan Barat (Ketapang, Pontianak, dll).
  • PSOB Taruna Bhakti, Kalsel-Tim.
  • Pukulan Patikaman Silat Kuntau, perguruan yang terletak di Kalimantan Selatan.

Minangkabau

Edwel Yusri Datuak Rajo Gampo Alam; Seorang Guru Besar Silat Harimau Minangkabau.
Di Ranah Minangkabau, istilah pencak silat memiliki dua pengertian. Untuk bela diri, masyarakat Minangkabau hanya menyebut istilah silek (silat), sedangkan pencak (pancak, mancak) digunakan untuk pertunjukan silat yang lebih mementingkan aspek keindahan atau disebut juga dengan silat seni.
  • Silat Tuo - Aliran silat yang dianggap paling tua yang turun dari daerah Pariangan, Padang Panjang, tapi ada pendapat lain yang mengatakan bahwa silat ini mulanya dikembangkan oleh Tuanku Nan Tuo, salah seorang anggota Harimau Nan Salapan atau golongan paderi. Jika pendapat ini diterima, maka "Silat Tuo" di Minangkabau terinspirasi dari gerakan binatang seperti harimau, buaya dan kucing.[3]
  • Silat Bungo - salah satu aliran silat Minang yang menekankan gerak pada aplikasi seni pencak silat, silat ini bukan untuk bertempur, melainkan untuk peragaaan di acara-acara adat atau acara formal lain.
  • Silat Sitaralak, Sterlak, Starlak - aliran silat keras dan kuat dari Minangkabau, dikembangkan oleh Ulud Bangindo Chatib (1865) dari Kamang (dekat Bukittinggi), Kabupaten Agam, berkembang sampai ke wilayah Sawahlunto. Ada pendapat yang mengatakan bahwa aliran ini dirancang untuk menghadapi gerakan Silat Tuo. Gerakan Silat Tuo terinspirasi dari gerakan-gerakan binatang seperti harimau, kucing, dan buaya. Karakter khas silat jenis ini adalah menyerang disaat lawan akan menyerang. Silat ini menyebar dan berkembang di Malaysia dan terus ke Amerika.
  • Silat Kumango - salah satu aliran silat di Minangkabau yang dikembangkan oleh Syeikh Kumango, dari nagari Kumango, Batusangkar, Kab. Tanah Datar.[4]
  • Silat Kota Anau - aliran silat daerah Koto Anau, Solok yang merupakan daerah pertahanan Minangkabau pada masa dahulunya yang menghubungkan antara Pagaruyung sebagai pusat kerajaan dan Bayang, Pesisir Selatan .
  • Silat Pauah (Pauah) - aliran silat di Minangkabau yang berasal dari kampung Pauah, Kota Padang. Silat ini adalah silat termuda dan ada yang menganggap merupakan sari atau kompilasi (gabungan) dari hampir semua aliran silat yang ada di Minangkabau, silat ini khusus untuk berperang, sebab di Pauah, Padang merupakan salah satu basis perjuangan masyarakat Minangkabau melawan penjajah pada masa dahulunya.
  • Silat Lintau - aliran silat di Minangkabau yang berasal dari kampung Lintau, Batusangkar, Kab. Tanah Datar.
  • Silat Harimau - salah satu aliran silat di Minangkabau yang menekankan pada permainan bawah.
  • Silat Buayo (Buaya) - aliran silat di Minangkabau yang terinspirasi dari gerakan buaya, bermain rendah, aliran ini berkembang di Pesisir Selatan.
  • Silat Pangian - awalnya berasal dari wilayah Lintau dan sekitarnya yang dimiliki petinggi kerajaan Minangkabau. Silat ini berkembang di rantau Minangkabau, Kuantan, Provinsi Riau
  • Silat Duduk - salah satu aliran silat yang menekankan bermain silat dalam keadaan duduk atau rendah, namun silat duduk bisa juga memiliki pengertian lain, bahwa di sini murid tidak berlatih silat secara fisik, namun mengembangkan nalar dan logika.
  • Silat Sabandar - adalah silat yang berasal dari daerah Pagaruyung, Sumatera Barat, namun dikembangkan di Kampung Sabandar, Karangtengah, Cianjur.
  • Silat Buah Tarok - salah satu aliran silat di Minangkabau yang berasal dari Bayang, Pesisir Selatan. Salah satu peguruannya ada di Aur Duri Padang dengan nama peguruan Salimbado-Buah Tarok, dibawah asuhan Emral Djamal Datuak Rajo Mudo. Silat Buah Tarok ini dikenal juga dengan Silek Sitaralak Baruah oleh masyarakat di kawasan Maninjau yang dahulunya diajarkan oleh Udo Tunang.
  • Silat Pakiah Rabun - berkembang di daerah Alam Surambi Sungai Pagu (lihat Silat Luncua)
  • Silat Gajah Badoroang - berkembang di wilayah Kabupaten Sawahlunto/Sijunjuang.
  • Silat Luncua (Luncur)- yang dikembangkan oleh Pakiah Rabun berkembang di daerah Alam Surambi Sungai Pagu, Kabupaten Solok.
  • Silat Gaib - suatu aliran silat yang bisa memainkan gerakan silat milik peguruan orang lain darimana saja.
  • Silat Sunua - dari dari Pariaman
  • Silat Ulu Ambek dari dari daerah Pariaman.
  • Silat Tiang Ampek, termasuk silat tuo yang berkembang keluar dari Batipuh, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar waktu perang Batipuah melawan Belanda setelah perang paderi. Berkembang dulunya di Palembayan, simpang Batuhampar, Piladang, Tanjuang Alam- Agam, Sumarasok, Padang Tarok, Tanjuang Alam-Tanah Datar dan Tabek Patah. Silat tuo ini waktu pengembangan banyak disurau-surau yang guru-guru tuanya pengikut tarikat ( satariah ??? belum pasti, tetapi di dalam doa/tawasul, mereka menyebut Syech Burhanudin/Aba Burhan ) Silat ini bukan silat yang indah gerakannya tetapi silat praktis. Didaerah-daerah yang tersebut di atas cara-cara pengajarannya berbeda-beda;
Tarian Randai, sejenis tarian tradisional yang berunsur silat Minangkabau.
    • 1. ada yang silat saja yang urutan-urutannya tergantung guru mengajar , dan
    • 2. ada yang diajarkan dikalangan terbatas dengan pelajaran selain silat ,juga agama, adat,pengobatan. silat ini diajarkan sesudah bulan Ramadhan istrahat sebelum Ramadhan (7 x 40 hari atau 9 bulan 10 hari. Silat dengan cara ke dua di atas itu sendiri ada 4 tingkatan:
    • (1). Maapa langkah jo sambuik (menghapal langkah dan sambut).
    • (2). Manyambuang langkah jo sambuik (menyambung langkah dan sambut)
    • (3). Bagaluik. (gelut)
    • (4). Maambiak raso (menyambil rasa, kira-kira sama dengan silat ghaib) tingkat empat ini babiliak ketek (murid terpilih diajar khusus) dalam ilmu bathin (gumam bathin). Saat ini perguruan ini sudah jarang terdengar karena umum tumbuh dilingkungan terbatas.
  • Silat Balubuih, Silat yang dikembangkan oleh Syech Balubuih dinegri Balubuih kabupaten Lima Puluh Kota. Syech Balubuih dan Syech Kumango pernah sama-sama menimba ilmu agama dan tarikat kepada Syech Abdurahman di Batu Ampar kabupaten Lima Puluh Kota (dulunya dinamakan Luhak Lima Puluh Koto.
  • Silat Sungai Patai, Silat yang berkembang di Nagari Sungai Patai Tanah Datar.
  • Silat Lintau, Berasal dari daerah Lintau Buo Kab.Tanah Datar, Sumatera Barat. Silat ini merupakan silat yang terkenal di Minangkabau, dengan dasar Lahkah Ompek (Langkah Empat) dan ada juga dengan Langkah Duo Boleh (Dua Belas). Silat lintau memili guru silat di hampir 9 koto (daerah) di lintau yang masing-masingnya memiliki gaya tersendiri namun tetap berdasarkan langkah yang sama.
  • Silat Alif Ba Ta, Silat yang menjunjung tinggi agama, silat yang beraliran seni bela diri, silat yang sudah ada pada zaman dahulu kala yang sekarnag berkembang di riau khususnya pekanbaru, alif ba ta telah masuk dalm ipsi yang di kambangkan oleh bapak. suhaimi, yang memiliki gerakan pembukaan atua labek.

Riau-Siak

  • Perguruan Pencak Silat Mutiara Panca Rasa - perguruan yang mempelajari agama Islam serta Ilmu Pencak Silat Aliran Pengian dan Ilmu Pencak Silat Aliran Minangkabau serta Ilmu Pencak Silat Aliran Gerak Pengelat yang dijaga keasliannya walaupun sudah mengalami perubahan sesuai keadaan zaman.

Aliran dan perguruan di luar negeri

Amerika Serikat

  • Pukulan Pentjak Silat Serak (atau Sera) - ditemukan oleh Pak Sera dari suku Badui dan dikembangkan oleh Mas Roen dan Mas Djoet. Victor de Thouars mengajarkan Pukulan Sera di area Los Angeles
  • Soempat Silat - didirikan oleh Pak Tisari Majoeki, pengembang tongkat rotan bergaris, yang aliran silat keturunannya dilanjutkan oleh Maha Guru "Pak Vic" Victor de Thouars
  • ODF Silat - didirikan oleh Maha Guru "Pak Vic" de Thouars, dibangun untuk Hukum Pelaksanaan, khususnya serangan langsung dari pisau terbuka
  • Tongkat Silat - didirikan Maha Guru "Pak Vic" de Thouars pada 1957, dengan pengaruh Silat Soempat dan Serak (Sera)
  • Bukti Negara - aliran modern dan modifikasi Sera yang didesain oleh keturunan pemilik Sera, Pendekar Paul de Thouars. Nama Bukti Negara berarti "pemberian kepada bangsa," merefleksikan rasa terima kasih Pendekar Paul de Thouars pada Amerika Serikat semua yang diberikannya. Karena banyak pembatasan sistem induk Sera, Pendekar de Thouars memodifikasi Sera untuk membentuk Bukti Negara agar menampakkan bertambahnya perasaan pada seni
  • Kuntao Silat - menggabungkan Kuntao dan Silat, seperti diajarkan Pendekar Willem de Thouars
  • Pukulan Cimande Pusaka - aliran Silat Cimande yang diturunkan dari Mas Jut, diajarkan oleh Pendekar William Sanders. Aliran ini termasuk seni asli Embah Kajir (Kahir) dari desa Tarik Kolot
  • Persatuan Pencak Silat Inti Ombak - aliran pencak silat Madura dan Mataram (Yogyakarta), dan di lestarikan oleh Guru Daniel Prasetya yang juga merupakan saudara sepadepokan dengan Pusaka Sakti Mataram lakutama

Eropa

  • Perisai Diri
  • Silat Cimande yang tersebar di Prancis, Belanda dan Belgium
  • Gerak Ilham
  • Saudara Kaum di Perancis, mengajarkan silat Minangkabau dan silat dari Tanah Sunda
  • Pandeka Mihar G=Sentak di Austria, mengajarkan silat dari Minangkabau

Filipina

  • Maphilindo Silat – aliran silat yang didirikan oleh Dan Inosanto untuk menghormati guru silatnya. Terdiri dari aliran silat Malaysia, Filipina, dan Indonesia.

Malaysia

Semenanjung Malaysia
  • Gayung Malaysia - salah satu dari 4 perguruan silat terbesar yang memiliki reputasi di Malaysia
  • Silat Cekak – merupakan tipe silat bertahan, sebab memakai 99% teknik bertahan dan hanya 1% teknik menyerang. Merupakan salah satu dari 4 padepokan silat terbesar yang memiliki reputasi di Malaysia
  • Silat Lincah - salah satu dari 4 padepokan silat terbesar yang memiliki reputasi di Malaysia
Sarawak
  • Pencak Silat Melayu Asli (PSMA) Spring12 - Sebelum Merdeka dikenali sebagai Pencak Silat Melayu Asli. Terdiri daripada 6 Peringkat latihan yang diasaskan oleh Arwah Guru Bojeng Bin Sham yang menuntut dari pakciknya iaitu HJ Jeraei. Hj Jeraei belajar di Kampung Dagang Sambas, Kalimantan Indonesia dan merupakan anak murid harapan Guru Wanita tersebut. Sekarang PSMA Spring12 telah mempunyai hampir 20,000 orang ahli di seluruh Sarawak.

Thailand

  • Seni Gayung Fatani – aliran silat Malaysia berasal dari Provinsi Pattani di Thailand Selatan. Salah satu dari 4 perguruan silat terbesar yang memiliki reputasi di Malaysia

Timor Leste

  • Kmanek Oan Rai Klaran (KORK)- ditemukan oleh Pak Jose dos Santos "Naimori" Bucar di suco Suro distrik Ainaro, diresmikan secara nasional sebagai organisasi pencak silat pada tahun 2001.

Pencak silat di dunia

Pesilat Vietnam memperagakan permainan golok.
Pencak Silat telah berkembang pesat selama abad ke-20 dan telah menjadi olah raga kompetisi di bawah penguasaan dan peraturan Persilat (Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa, atau The International Pencak Silat Federation). Pencak silat sedang dipromosikan oleh Persilat di beberapa negara di seluruh 5 benua, dengan tujuan membuat pencak silat menjadi olahraga Olimpiade. Persilat mempromosikan Pencak Silat sebagai kompetisi olah raga internasional. Hanya anggota yang diakui Persilat yang diizinkan berpartisipasi pada kompetisi internasional.
Kini, beberapa federasi pencak silat nasional Eropa bersama dengan Persilat telah mendirikan Federasi Pencak Silat Eropa. Pada 1986 Kejuaraan Dunia Pencak Silat pertama di luar Asia, mengambil tempat di Wina, Austria.
Pencak silat pertama kali diperkenalkan dan dipertandingan dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) ke-14 tahun 1987 di Jakarta. Hingga kini cabang olahraga pencak silat rutin dipertandingkan dalam SEA Games. Pada tahun 2002 Pencak Silat diperkenalkan sebagai bagian program pertunjukan di Asian Games di Busan, Korea Selatan untuk pertama kalinya. Kejuaraan Dunia terakhir ialah pada 2010 mengambil tempat di Jakarta, Indonesia pada Desember 2010.
Selain dari upaya Persilat yang membuat pencak silat sebagai pertandingan olahraga, masih ada banyak aliran-aliran tua tradisional yang mengembangkan pencak silat dengan nama Silek dan Silat di berbagai belahan dunia. Diperkirakan ada ratusan aliran (gaya) dan ribuan perguruan.

Padepokan pencak silat Indonesia

Hasil gambar untuk padepokan pscp
Pintu Gerbang Padepokan Pencak Silat
 Hasil gambar untuk gelanggang pscp
Gelanggang utama Padepokan Pencak Silat
Padepokan adalah istilah Jawa yang berarti sebuah kompleks perumahan dengan areal cukup luas yang disediakan untuk belajar dan mengajar pengetahuan dan keterampilan tertentu.
Padepokan Pencak Silat Indonesia (PnPSI).[11] adalah padepokan berskala nasional dan internasional yang berlokasi diatas lahan yang luasnya sekitar 5,2 hektare di kompleks Taman Mini Indonesia Indah. Luas total bangunannya sekitar 8.700 m2 dan luas total selasar-selasarnya sekitar 5.000 m2. Padepokan ini secara resmi dibuka oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 April 1997.
Padepokan Pencak Silat Indonesia mempunyai sekurang-kurangnya 5 fungsi, yakni :
  1. Sebagai pusat informasi, pendidikan, penyajian dan promosi berbagai hal yang menyangkut Pencak Silat.
  2. Sebagai pusat berbagai kegiatan yang berhubungan dengan upaya pelestarian, pengembangan, penyebaran dan peningkatan citra Pencak Silat dan nilai-nilainya.
  3. Sebagai sarana untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan masyarakat Pencak Silat Indonesia.
  4. Sebagai sarana untuk mempererat persahabatan di antara masyarakat Pencak Silat di berbagai negara.
  5. Sebagai sarana untuk memasyarakatkan 2 kode etik manusia Pencak Silat, yakni : Prasetya Pesilat Indonesia dan Ikrar Pesilat.
 
SEJARAH SINGKAT ORGANISASI PENCAK SILAT CEMPAKA PUTIH

1. Warisan Nenek Moyang
Pencak silat merupakan kebudayaan yang tumbuh dan di gali oleh nenek moyang bangsa Indonesia dan di wariskan kepada anak cucu melalui proses panjang secara turun temurun dan mengandung nilai-nilai budaya, tradisi atau adat istiadat, dimana pencak silat didalamnya terkandung unsur-unsur:
- Olahraga
- Bela diri
- Seni
- Ilmu lahir dan batin
- Kehidupan Organisasi
Konon ilmu ini pada zaman kerajaan digunakan untuk membela diri dan mempertahankan kedaulatan kerajaan, adapun pencak silat dapat diartikan:
“Ngepenake Kawicaksanan/mengutamakan kebijaksanaan”, Silat “Sinau/belajar”, Ilmu “laku amanah dari Tuhan/Alloh”

2. Pewaris Eyang Mursid
Mengalirlah darah pesilat dan pendekar dari nenek moyang kita kepada remaja Mursid, dimana Mursid belia dibesarkan dan di tempa dalam dunia persilatan. Pada tahun 1923 beliau menggeluti dan menggali ilmu-ilmu pencak silat dan mengembara ke beberapa daerah, antara lain:
- Bandung
- Yogjakarta
- Banten
- Palembang
- Aceh
- Minangkabau
- Dan tempat-tempat lain.
Dalam benak anak muda ini menggelora semangat untuk mengembangkan dan melestarikan pencak silat yang merupakan seni budaya luhur dari nenek moyang bangsa Indonesia. Beliau sejak muda terlatih bertahan hidup dalam dunia pengembaraan yang keras dan penuh marabahaya, disamping itu tanah air kita masih dalam cengkeraman penjajah kolonial Belanda.
Pada masa perang kemerdekaan, Eyang Mursid bersama, seluruh putra putri bangsa Indonesia bersatu padu mengangkat senjata mengusir penjajah belanda dari bumi pertiwi tercinta. Kemampuan silat beliau dan ilmu kebatinan tingkat tinggi serta pengobatan tenaga dalam membuat kagum kawan-kawanya yang tergabung dalam laskar jihad, dimana tiada sebutir pelurupun yang dapat melukai badan beliau!.
Pada tahun 1960, beliau berada di Magetan, sebuah kota kecil di timur Gunung Lawu, sebuah kota yang menjadi tapal batas propinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah sekarang ini. Tempat indah dan sejuk, antara Gunung Wilis dan Gunung Lawu membuat jiwa beliau tenteram, lembah indah dan sejuk itu membuat ia dan para pendekar didikannya mendirikan padepokan Pencak Silat yang di beri nama Merdi Anorogo Sakti/MAS, pada tahun 1964. Yah….pada tahun itu, ketenangan dan keindahan lembah Lawu membuat beliau merasa yakin menurunkan ilmu-ilmunya pada murid-murid padepokan Merdi Anorogo Sakti yang baru saja beliau dirikan.
September 1965, peristiwa kelam terjadi, pemberontakan Komunis menyebabkan beliau bersama murid-murid padepokan Merdi Anorogo Sakti mengangkat senjata bersama-sama Prajurit TNI yang setia kepada Pancasila dan UUD 1945, menumpas pemberontakan yang mengalirkan darah berminggu-minggu, berbilang bulan sehingga bengawan Madiun banjir darah pemberontak dan syuhada serta putra terbaik bangsa menjadi satu.
Selesai menumpas pem,berontakan PKI, beliau fokus lagi menurunkan ilmu-ilmunya kepada para murid padepokan, ada 6 murid kinasih yang aktif menimba ilmu pada beliau yatu:
1. Wagiman
2. Purdjito
3. Soemarmo
4. Maelan
5. Kusdi
6. Ahmad Nidom
Usia senja membuat Eyang Mursid kembali ke tanah kelahirannya di Wonokromo, Surabaya hingga ajal menjemput, segenap ilmunya telah tuntas ia turunkan kepada murid-muridnya.

3. Pewaris Eyang Wagiman
Salah satu dari sekian banyak murid-murid Eyang Mursid sebagai pewaris dan penerus kebudayaan pencak silat adalah Wagiman muda, beliau dilahirkan di kota Magetan, pada tanggal 31 Januari 1944, pada tahun 1966, saat terjadi peralihan orde lama ke zaman orde baru membuat suram pedepokan Merdi Anorogo Sakti, namun Wagiman muda yang cerdas tekun berlatih jurus-jurus silat warisan gurunya dengan penuh semangat dan rasa ikhlas.
Tahun 1969, di Kabupaten Magetan terdapat kekosongan kegiatan organisasi Pencak Silat Indonesia/IPSI, sehingga Komite Nasional Olahraga Indonesia/KONI menunjuk dan mengangkat Wagiman sebagai ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia Cabang Magetan. Beliau menjabat sebagai ketua IPSI dari tahun 1969-1971, beliau mengiatkan kembali kegiatan olahraga pencak silat di kabupaten Magetan kala itu.
Saat-saat itu dicatat dalam sejarah kabupaten magetan sebagai waktu menjelang lahirnya jabang bayi Pencak Silat Cempaka Putih, atas dukungan dan dorongan dari Kepala Resorts/Polres 1054 Magetan dan Komandan Komando Daerah Rayon Militer/ KODIM 0804 Magetan, beberapa tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 18 Juli 1974, berdirilah sebuah Perguruan seni Beladiri di kabupaten magetan yang diberi nama Perguruan Pencak Silat Cempak Putih , terletak pada Propinsi Jawa Timur, Indonesia.
Di dalam mendirikan organisasi olahraga bela diri ini, beliau di dukung oleh saudar-saudara seperguruannya, antara lain:
- Kolonel Polisi Drs. Cuk Sugiarto, MA
- Letnal Kolonel Polisi Drs. Pranowo
- Kapten Infanteri Purnawirawan Ngadeni
- Letnan Satu Polisi Puguh
- Peltu Polisi Purnawirawan Masdar
- Peltu Polisi Mulyono M.S
- H Soemarmo
- Purdjito
- Ahmad Nidom
- Maelan
- Kusdi
- Dan masih banyak lagi
Dalam pengembangannya telah disiapkan pula jajaran para pelatih yang handal antar lain:
- Kusdi
- Sugeng Haryono
- Syukirno
- Suprapto
- Totok Suprapto
Dengan modal anggaran dasar dan angggaran rumah tangga organisasi Pencak Silat Cempaka Putih, landasan Moral Pancasila dan landasan operasional *Panca Setia Cempaka Putih serta semboyan Perguruan *Wiro Yudho Wicaksono dengan lambang *Bunga Cempaka Putih berdiri dengan kokoh dan mekar mewangi, berkembang ke seluruh persada nusantara.
Dalam pengembangannya organisasi ini berpedoman pada ajaran-ajaran dan kaidah-kaidah pencak silat serta menyesuaikan dengan perkembangan zaman yang maju dan modern tanpa meninggalkan nilai-nilau luhur bangsa iIndonesia.
Dengan bekal materi ilmu lahir maupun batin yang di kembangkan dan dituangkan dalam bentuk pembinaan dan pengajaran yang meliputi:
- Pendidikan Ilmu Pencak Silat
- Pendididkan Ilmu Tenaga Dalam
- Pendidikan Ilmu Terapi Penyembuhan Tenaga Dalam
- Pendidikan Ilmu Kerohanian/kebatinan
Saat ini olah raga beladiri seni Pencak Silat Cempaka Putih atau sering di sebut sebagai PSCP telah berkembang dan memiliki jutaan pendekar yang terdiri dari empat tataran tingkat kependekaran, yaitu:
- Tingkat Pendekar Purwa
- Tingkat Pendekar Madya
- Tingkat Pendekar Wasana
- *Tingkat Pendekar Dwija

• *Dwija: sebutan Untuk Mahaguru Pendiri Pencak Silat Cempaka Putih, Yakni Eyang Wagiman/Dwija Wagiman, tanpa menyebut gelar Purwa Madya dan Wasana, di belakang atau di depan nama beliau.
• *Wiro Yudho Wicaksono, sebuah semboyan keprajuritan zaman kerajaan yang mengutamakan keberanian, kegagahan, kerendah hatian dan kebijaksanaan dari cara hidup prajurit perang dan kesatria yang penuh dengan etos, dedikasi, perjuangan, kerja keras, pantang menyerah dan disiplin.
• *Bunga Cempaka Putih, bunga kantil dalam bahasa Jawa, Sunda Cempaka Bodas, Madura Campaka, Aceh Jeumpa Gadeng, Minangkabau Cempaka Putieh, Mongondow Campaka Mopusi, Makasar Bunga Eja Kebo, Bugis Bunga Eja Mapute, Ternate Capaka Babudo, Tidore Capaka Babulo, dalam tradisi nusantara bunga ini sebagai bunga pemujaan pada arwah leluhur yang menghubungkan alam Ghaib dan alam Dunia. Kandungan kimianya di pergunakan untuk industry minyak wangi, farmasi dan aroma theraphy, pohonnya bisa mencapai usia ratusan tahun dengan kanopi tinggi, daun lebar dan rimbun.